Bahas Rancangan APBDes Sanolo TA. 2021, Dae Papua Minta Kerjasama Semua Pihak Dalam Membangun Desa
Cari Berita

Pasang iklan

 

Bahas Rancangan APBDes Sanolo TA. 2021, Dae Papua Minta Kerjasama Semua Pihak Dalam Membangun Desa

Senin, 29 Maret 2021

GERBANGNTB COM
BIMA. - Pemerintah Desa (Pemdes) Sanolo Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima dan Anggota BPD Sanolo laksanakan kegiatan Pembahasan dan penetapan rancangan APBDes TA 2021. Pada Rabu (24/3/2021). Lalu. 

Kegiatan yang terpusat di Kantor tersebut, selain dihadiri oleh kepala desa dan jajaran,juga hadir dari perwakilan Kecamatan Bolo, Babinkamtibmas  Babinsa, ketua LPMD, Toko Masyarakat, Pemuda dan perwakilan Tokoh Agama. 

Kepala Desa Sanolo, Usman H.Ahmad. Dalam sambutanya berkomitmen atas nama pemerintah desa akan mengunakan anggaran dengan sebaik-baiknya secara terbuka. Tentunya sesuai dengan daftar rekapitulasi belanja desa dan pembiayaan desa berdasarkan jenis sumber dana tahun anggaran 2021. Tuturnya. 

Kepala Desa Sanolo atau biasa disapa Dae Papua ini mengajak semua pihak untuk sama sama mensukseskan program desa yang ada. " Desa Sanolo ada BPD, ada tokoh intelektual dan lembaga desa lainya yang mampu membangun desa sehingga kemajuan desa disegala bidang dapat kita tercapai sesuai harapan bersama. " Imbuhnya. 

Ketua BPD Sanolo much. Kasim SH dalam kesempatanya berharap Pemerintah Desa dalam mengelolah keuangan desa tahun anggaran 2021 dengan baik sesuai program desa yang telah di tetapkan. Baik bidang, pembangunan, pemberdayaan masyarakat maupun lainya. 
" Peratuaran desa tentang rancangan APDesa TA.2021, telah mengaturnya dan jelas bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat umum." Katanya. 

Salah satu Tokoh Pemuda yang di sapa azwar anas, saat hadir dalam rapat APBDes tersebut mengusulkan agar website desa yang selama ini fakum dapat diaktifkan kembali.
"Kami minta Pemdes Sanolo agar melakukan keterbukaan setiap kegiatan melalui website publik desa, sehingga masyarakat tidak perlu lagi hadir kekantor untuk mempertanyakan segala kegiatan desa, jadi Masyarakat cukup mengetahuinya lewat website desa. " Tandasnya. (GN/TIM**)