Danramil 1608-02/Bolo Awasi Penyaluran BTPKLW dan minyak goreng Dari TNI
Cari Berita

Pasang iklan

 

Danramil 1608-02/Bolo Awasi Penyaluran BTPKLW dan minyak goreng Dari TNI

Jumat, 20 Mei 2022

Foto: Danramil 1608-02/Bolo dan Kades Nggembe saat berada di lokasi penyaluran bantuan dari TNI. 

GERBANGNTB COM
BIMA - Danramil 1608-02/Bolo, Kapten Inf. Gontang P mengawasi pembagian bantuan tunai bagi para pedagang kaki lima, warung (BTPKLW) dan minyak goreng. Nampak Dua personel Koramil Bolo yang bertugas membagikan dana bantuan tersebut, Serka Masnin dan Serka Adnani terlihat masih semangat dan sabar melayani para penerima bantuan di halaman Kantor Desa Nggembe, Jum'at (20/5/2022).

Para penerima bantuan nampak berjejer rapi menunggu panggilan dari petugas sesuai urutan.
Terkait dengan itu, Danramil 1608-02/Bolo Kapten Inf Gontang P disela sela kegiatan pengawasanya, didampingi oleh Kades Nggembe, Yusuf Aziz saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Dijelaskannya, saat ini, pihaknya membagikan dana bantuan dari pemerintah melalui TNI kepada masyarakat yang sudah terdaftar sebagai penerima.

"Jumlah dana tersebut sebesar Rp 360 Juta  untuk 1.200 orang penerima dengan indeks masing-masing sebesar Rp 300 ribu", ungkapnya. 

Bantuan tersebut menurut Gontang digunakan untuk  membeli kebutuhan kelangkaan Minyak goreng saat ini sehingga masyarakat terbantu membantu memenuhi kebutuhan dapur. 

"Alhamdulillah hari ini ada Tiga Desa dibagikan dengan harapan dana cepat habis terbagi sesuai dengan data penerima bantuan," ungkapnya.

Kata Danramil Bolo penerimaan bantuan di wilayah kerjanya sebanyak 6 Desa, yaitu, Desa Nggembe, Desa Rada, Desa Darussalam, Desa Sondosia, Desa Sanolo dan Desa Bontokape. 

"Hari ini ada tiga desa yang sedang di salurkan, yaitu, Desa Nggembe, Desa Darusalam dan Desa Bontokape, penyaluran ini akan terus disalurkan sampai habis sesuai dengan jumlah dana dan penerima," sebutnya.

Selain itu, mantan personel Kopassus ini juga menegaskan dalam penyaluran bantuan itu tidak ada potongan dari siapapun. "Jadi murni yang diterima sebanyak Rp 300 ribu per orang sesuai haknya, tidak ada potongan," bebernya.

Terpisah, Nurlaela warga Rt 08 Desa Nggembe Kecamatan Bolo kesehariannya berjualan Sembako dan sayur-sayuran merasa senang setelah menerima dana bantuan sebagai tambahan modal usaha. 

Sedangkan Umar warga asal Dusun jala Desa Nggembe Kecamatan Bolo mengucapkan terimakasih kepada pemerintah dan TNI yang telah memberikan bantuan modal dan kebutuhan minyak goreng, ucapnya.(GN/01).